Minggu, 23 Maret 2014

Radar Jodoh Menjangkau yang Tidak Terduga


Hidup ini penuh keajaiban, sahabat. Setelah sekian lama tak berjumpa, pertemuan hari ini bersamamu membuatku iri. Iri untuk segera mendapatkan imam di hidupku. Tapi ceritamu bersama suamimu, membuatku tercengang. Betapa ajaibnya takdir Tuhan, menjadikan nyata segala hal yang tak terduga.
Dari rasa patah menjadi berkah. Begitulah nasib cintamu. Kamu telah berlayar dan singgah di beberapa hati. Tapi nyatanya, seseorang yang tak pernah kamu temui adalah pelabuhan hatimu. Meski kamu berdiam di Depok dan dia di Lampung, jarak tak menjadi penghalang bagi radar jodohmu. Seseorang yang Tuhan persiapkan untukmu begitu jauh dari jangkauan mata, tetapi radar jodoh dengan mudahnya menyatukan kalian.
Sungguh, takdir Tuhan itu selalu mengejutkan. Dirimu yang semula berbicara di balik kata "iseng", kini berubah menjadi keseriusan. Pertemuanmu di dunia maya menjadi sah di dunia nyata.
Facebook yang bukan sekadar buku muka, menjadi jembatanmu menggapai pernikahan. Dari sebuah grup di Facebook, Tuhan mempertemukanmu dengannya. Sampai komunikasi pun terjalin selama satu bulan. Begitulah ceritamu kepadaku.
Kesalutanku padamu adalah tentang keyakinan dan kemantapan hati. Meski baru mengenalnya selama sebulan, bahkan kamu belum pernah bertatapan muka di dunia nyata, kamu memutuskan untuk menyerahkan kehidupanmu kepadanya.
Kini kamu dan dia telah halal menjalin percintaan. Membuatku semakin iri karena gaya pacaranmu berlangsung setelah menikah. Seperti apa yang telah dikatakan suamimu di hadapanku, dia berjanji untuk menuntun hidupmu. Tidak hanya untuk satu atau dua hari saja, tapi untuk selamanya. Bagaimana pun kamu, dia tetap menerima, karena kamu adalah istrinya.
Kamu pun berkata kepadaku, enaknya pacaran setelah menikah. Shalat berjamaah berdua dengan suami membuat hatimu tenang. Ah, kamu selalu membuatku iri!
Selamat menempuh hidup baru untuk sahabatku. Semoga pernikahanmu penuh berkah. Semoga menjadi keluarga yang sakinah, mawadah, warahmah.



0 komentar: